Bosan dengan model sablon kaos yang biasa? Sablon kaos glow in the dark bisa menjadi satu ide kreatif untuk mengembangkan desain pada kaos. Sebelum melakukan eksekusi pada desain kaos Anda kenali dulu yuk kelebihan dan kekurangan sablon glow in the dark.
Sablon glow in the dark sebenarnya merupakan jenis sablon yang berdiri sendiri. Namun faktanya sablon glow in the dark hanya berupa satu aksen atau elemen khusus yang ditambahkan pada tinta. Satu elemen ini yang bisa menghasilkan cahaya biasanya menggunakan serbuk fosfor. Untuk sablon glow in the dark fosfor yang digunakan bisa Zinc Sulfide atau Strontium Aluminate.
Kelebihan sablon glow in the dark:
1. Menghasilkan tampilan yang unik yaitu sablon pada kaos dapat menyala di tempat gelap.
2. Dapat diaplikasikan pada semua teknik sablon: sablon rubber, sablon plastisol, atau sablon pigmen.
3. Hasil akhir sablon lebih tebal karena proses sablon glow in the dark perlu melewati beberapa tahapan untuk hasil maksimal.
Sementara untuk kekurangan sablon glow in the dark, antara lain:
1. Sablon rentan mengelupas. Jadi sangat disarankan mencuci kaos menggunakan tangan bukannya mesin cuci.
2. Seiring waktu sablon glow in the dark pada kaos akan mengalami penurunan tampilan dan tidak dapat menyerap dan memantulkan cahaya lagi.
Jadi bagaimana, apakah kaos dengan sablon glow in the dark patut dicoba untuk diaplikasikan pada desain kaos demi menarik minat konsumen?
Sumber: blog.knitto.co.id/mengenal-sablon-glow-in-the-dark/